Untuk mewujudkan harapan tersebut diperlukan Sumber Daya Manusia yang memadai, agar Program yang dicanangkan pemerintah berjalan sesuai harapan.
Hal tersebut dilakukan Pemerintah Desa Mertapadawetan, Kecamatan Astana japura, Kabupaten Cirebon.
Bertempat di Aula Kantor Desa setempat, dipimpin langsung Kuwu Mertapadawetan, Moh. Munif. AR, menggelar acara Musyawarah Desa Khusus ( Musdesus) pembentukan pengurus Koperasi Merah Putih.
Dalam acara tersebut hadir beberapa tokoh Masyarakat dan Lembaga Desa yang menyaksikan secara langsung pelaksanaan pemilihan calon pengurus Koperasi Merah Putih.
Dalam penuturannya, Kuwu Munif, mengharapkan Koperasi ini dapat berjalan dengan baik dan terus berkesinambungan.
"Tidak mudah membangun sebuah kelembagaan, termasuk salah satunya adalah pendirian Koperasi dan pengurusnya, ini perlu dilakukan dengan baik dan didukung SDM yang sangat memadai, jangan sampai hanya bersifat seperti istilah obor blarak, dalam artian hanya ada sesaat, kami menginginkan keberadaan Koperasi ini benar-benar dapat berjalan baik dan bermanfaat bagi perkembangan desa dan kesejahteraan Masyarakat, bahkan karena kami merasa hati-hati dan menginginkan adanya pengurus yang baik dan sesuai dengan mekanisme, saya sampai melakukan solat istikhoroh untuk menentukan siapa saja yang layak menjadi pengurus kopersi, karena yang melamar ingin menjadi pengurus sangat banyak, sementara yang diterima hanya beberapa orang saja, Mudah-mudahan dengan terpilihnya pengurus Koperasi tersebut bisa menjadi acuan dalam meniti tata kelola pemerintahan desa yang bertujuan untuk kebaikan dalam berbagai hal" Tuturnya. Minggu, 25/05/2025.
Dari hasil Musdesus pembentukan Koperasi Merah Putih desa Mertapadawetan telah menghasilkan dan memutuskan pengurusnya sebagai berikut : Ketua Aji Saputra, Wakil ketua 1dan 2, Musyaddad AHH - Abdullah, Sekretaris Moh Alwi Hasanuddin dan Bendahara Desy Yosy Rosikhoh.
Sayangnya dalam acara pembentukan Koperasi merah putih Desa Mertapadawetan tidak dihadiri oleh pihak dari Dinas Koperasi, hingga ditetapkannya pengurus Koperasi, hingga akhirnya banyak yang tidak tahu bagaimana langkah dan mekanisme Koperasi itu sendiri. (1c)
0 $type={blogger}:
Posting Komentar