INDOMEDIANEWS - Warga Desa Sedong Kidul, Kecamatan Sedong , Kabupaten Cirebon dibuat geram dan kecewa dengan Pemerintah Desa (Pemdes) Sedong Kidul yang menggelar kegiatan liburan bersama ke Wisata Guci Tegal pada Kamis 1 Mei 2025. Di tengah efisiensi anggaran pemerintah dan juga kondisi ekonomi masyarakat yang mengalami kesulitan, warga menilai langkah Pemdes tersebut dianggap tidak sensitif dan tidak empati terhadap kondisi masyarakatnya.
Salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan rasa kesalnya. Terlebih sampai saat ini Anggaran Dana Desa tahap satu Tahun 2025 pun masih belum terealisasi, tetapi Pemerintah Desa bisa-bisanya mengadakan acara family gathering. Ia mempertanyakan sumber anggaran kegiatan yang harus dibuka seterang-terangnya kepada publik.
“Kegiatan piknik di tengah kesulitan warga adalah bentuk nyata ketidak pedulian pemerintah desa terhadap perasaan rakyatnya. Di saat warga berjuang memenuhi kebutuhan pokok, mereka malah asyik jalan-jalan. Kaalau mereka banyak uang lebih baik di alokasikan untuk yang lebih bermanfaat sehingga tidak mempertontonkan kegiatan yang menimbulkan kontroversi,“ tuturnya
Lebih lanjut dirinya menjelaskan Pemdes Sedong Kidul sudah kehilangan rasa empati terhadap warganya sendiri. Sekalipun kegiatan tersebut menggunakan iuran pribadi, namun tetap saja waktunya sangat tidak tepat. Di tengah efisiensi bahkan Pemdes sendiri sebetulnya akan menyelenggarakan Harlah dengan hiburan Wayang. Alangkah bijaknya jika memang memiliki dana lebih dapat di gunakan untuk kegiatan yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat, yang manfaatnya dapat di rasakan masyarakat juga.
“Pemdes kan mau mengelar Harlah nanggap wayang, giliran cari dananya mengemis ke masyarakat minta iuran Rp 50 ribu per KK. Tapi sekarang mereka jalan-jalan bahkan cenderung tidak mencerminkan gambaran keprihatinan ditengah efisiensi anggaran pemerintahan dan ekonomi warga yang sulit,“ singgungnya.
Sementara itu, Kuwu Desa Sedong Kidul, Saehu mengatakan jika kegiatan liburan ke Guci Tegal merupakan inisiatif rekan - rekan perangkat desa di momentum hari libur. Bahkan pembiayaannya pun menggunakan dana pribadi masing-masing.
“Hari kamis kan libur, lalu rekan - rekan mengajak liburan ke Guci Tegal menggunakan dana masing-masing" Jelasnya. (1c)
0 $type={blogger}:
Posting Komentar