28 Apr 2025

Salahkah Presiden RI ke 2 " Soeharto " sebagai Pahlawan Nasional ?

Penulis : R Agus Syaefuddin

Presiden Suharto memimpin Indonesia selama kurang lebih 31 tahun, yaitu dari tanggal 12 Maret 1967 hingga 21 Mei 1998. Periode pemerintahannya dikenal sebagai Orde Baru.
Sayangnya, dimasa tuanya disaat masih menduduki jabatan sebagai presiden Republik Indonesia yang kedua, harus merelakan mencopot jabatannya karena kondisi dan keadaan, hingga akhirnya Presiden yang berpredikat sebagai Bapak Pembangunan ini boros lengser keprabon karena adanya desakan atas nama Reformasi. 
Mulai saat itu, banyak hujatan dan paksaan dari berbagai pihak yang mengatasnamakan Rakyat dan menutup lembar Orde Baru dengan lembar Orde Reformasi. 

Agenda Reformasi adalah tuntutan perubahan yang muncul pada tahun 1998 di Indonesia, yang bertujuan untuk menggantikan rezim Orde Baru yang dipimpin oleh Presiden Suharto. Agenda ini mencakup beberapa aspek, seperti:

1. Demokratisasi
2. Penegakan hukum dan pemberantasan KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme)
3. Otonomi daerah
4. Perlindungan hak asasi manusia
5. Perubahan sistem politik dan ekonomi

Agenda Reformasi ini menjadi landasan bagi perubahan politik, ekonomi, dan sosial di Indonesia setelah era Orde Baru.

Perubahan dari Orde Baru ke Reformasi sangat dirasakan oleh seluruh Rakyat Indonesia, hususnya dalam era keterbukaan yang mana pada masa Orde baru seolah semuanya tertutup rapat. 
Namun harus diakui, Reformasi tidak selamanya sesuai dengan harapan dan cita-cita awal, betapa tidak, disaat Reformasi ada tuntutan yang berisi penegakan Hukum dan pemberantasan KKN ( Korupsi, Kolusi dan Nepotisme) pertanyaannya apakah saat ini KKN benar-benar sudah tiada atau mungkin hampir merata dan terjadi di semua lini. 

Kita sebagai Bangsa yang besar tentunya harus berfikir dan berprilaku layaknya sebuah Bangsa yang besar. 
Era Suharto mungkin terlalu banyak kesalahan, namun kitapun harus mengakui, bahwa di Era Suharto banyak juga keberhasilan. 
Sayangnya kebencian kita seolah menutup kebaikannya, hingga menghapus berbagai  program dan tujuan baiknya tanpa mempertimbangkan dengan baik dan bijak. 
Salah satu contoh yang bersinggungan langsung dengan kehidupan sehari-hari pun harus sirna dari bumi Pertiwi, semisal Pendidikan Moral Pancasila ( PMP) Garis-garis Besar Haluan Negara ( GBHN) dan kebijakan lainnya. 
Disaat Orde Baru, Pakan, pangan dan sandang tidaklah sesusah saat ini, bahkan Rupiah saat itu nilainya sangat berharga. 
Namun semua itu sirna dan seolah harus hilang dari sejarah, bahwa presiden Suharto adalah satu dari sekian banyak anak Bangsa yang berhasil. 
Mungkin benar, sosok Suharto telah melakukan banyak kesalahan, namun jangan pula kita menutup kebenarannya hanya karena kebencian bahkan dendam hingga Sosok Bapak Pembangunan ini tidak pantas untuk menyandang sebagai Pahlawan Nasional.
Jika kita berfikir dan bertindak hanya karena kebencian, maka jangan harap Republik ini berdiri kokoh. 
Dari mulai Era Soekarno hingga Joko widodo sebagi penerusnya, tentunya tidak sepenuhnya sempurna. Dibalik ketidak sempurnaannya tentunya banyak kebaikan dan keberhasilannya. 
Jadi salahkah jika Suharto sebagai Presiden RI ke 2 menyandang predikat sebagai Pahlawan Nasional  ??? 

TPA sampah Mertapadawetan segera ditutup " Akan dibuka lahan baru "

INDOMEDIANEWS - Keberadaan TPA ( Tempat Pembuangan Ahir) sampah yang berlokasi di samping terowongan kereta api, Desa Mertapadawetan, Kecamatan Astana japura, Kabupaten Cirebon, tidak kunjung dapat dapat terselesaikan dengan maksimal. 
Salah satu penyebabnya adalah tempat tersebut tidak dapat menampung sampah yang semakin hari semakin menumpuk, ditambah banyaknya Masyarakat dari luar daerah atau kecamatan lain yang membuang sampah di TPA tersebut. 
Tidak ingin terbelenggu dan hanya memikirkan persoalan sampah, Kuwu Mertapadawetan, Moh. Munif AR berinisiatif untuk melakukan pengurugan dan penutupan tempat pembuangan sampah tersebut. 

"Rencana penutupan Tempat pembuangan sampah ahir sudah dikomunikasikan dan dirapatkan dengan BPD, bahkan kami telah berkoordinasi dengan pihak LH (lingkungan hidup) dan kesimpulannya berdasarkan pertimbangan dan kesepakatan akan dilakukan pembukaan lahan baru untuk tempat pembuangan sampah yang insyaAllah akan dibangun tempat pembuangan sampah baru yang berlokasi di Blok tertiguna samping jalan tol palikanci, dan dikhususkan untuk warga desa Mertapadawetan" Tuturnya, Senin, 28/04/2025.

Lebih lanjut dirinya menuturkan, bahwa persoalan sampah ini telah menyita banyak waktu dan pemikiran bahkan anggaran. 

"Tidak hanya pemikiran kami yang terkuras, namun  anggaran pun tidak sedikit yang kami keluarkan hanya untuk menangani persoalan sampah, diharapkan dengan ditutupnya lahan yang lama dan membuka lahan baru, bisa meminimalisir terkait persoalan sampah, kami ingin menata tata kelola desa dengan baik, walaupun pasti apa yang kami lakukan tidak selalu mendapat sambutan baik dari semua pihak, intinya kami akan bekerja sesuai tupoksi dan mengutamakan masyarakat secara menyeluruh, oleh karenanya saya selalu kuwu tentunya mengharap adanya dukungan dan kerjasama dari semua pihak, termasuk masyarakat itu sendiri, InsyaAllah niat kami hanya ingin melakukan yang terbaik demi perkembangan dan kesejahteraan warga Masyarakat Mertapadawetan secara keseluruhan" Pungkasnya. (1c) 

27 Apr 2025

kepungurusan sudah terbentuk "Pemdes Japura Bakti siap sukseskan Koperasi merah putih"

INDOMEDIANEWS - Wacana pemerintah pusat meluncurkan program Koperasi Merah Putih disambut baik oleh berbagai kalangan,salah satunya seperti yang dilakukan Pemerintah Desa Japura Bakti, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon. 

Guna menunjang terealisasinya program tersebut, Pemdes Japura Bakti melaksanakan kegiatan Musyawarah Desa Khusus pembentukan koperasi Merah Putih pada Minggu, 27/04/2025.

Bertempat di Aula desa setempat, acara tersebut dihadiri Perangkat dan Lembaga desa termasuk Tokoh masyarakat dan pihak terkait lainnya, termasuk pendamping Koperasi Kabupaten Cirebon. 
Dalam pertemuan tersebut, Kuwu Japura bakti, Haerudin menjelaskan bahwa pihaknya sangat mendukung Program Pemerintah dalam pembentukan Koperasi merah putih. 

"Kami sangat mendukung adanya rencana pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan Masyarakat yang dikemas dalam sebuah program yang bernama koperasi merah putih, diharapkan dengan hadirnya koperasi desa ini mampu meningkatkan kualitas kehidupan warga sekitar, tentunya dengan catatan dilaksanakan dengan baik dan mematuhi segala aturan, karena hakekatnya koperasi ini dibentuk dari Rakyat, oleh Rakyat dan untuk Rakyat" Tuturnya. 

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, secara keseluruhan pihaknya sudah siap untuk mensukseskan program pemerintah tersebut. 

"Secara umum kami telah siap mensukseskan program Koperasi merah putih, bahkan struktur kepengurusannya sudah siap semua, masyarakat pun sangat antusian menyambut adanya koperasi desa yang tentunya sangat berdampak positif bagi perkembangan dan kemajuan desa itu sendiri, saya secara pribadi sangat mengharapkan agar program yang telah disusun ini bisa terealisasi dengan baik dan berpengaruh baik juga bagi kelangsungan pemerintah kami, InsyaAllah selagi niat itu baik dan dilakukan dengan baik, maka hasilnya pun akan baik" Jelasnya. 

Sementata itu, Pendamping Koperasi Kabupaten Cirebon, Adi. S  menjelaskan bahwa dilihat dari kesiapan, pemdes Japura bakti sudah sangat siap. 

"Kami sangat mengapresiasi pelaksanaan Musdesus koperasi merah putih ini, karena dari segi kesiapan, Japura bakti sudah sangat siap untuk mendirikan Koperasi desa, hal ini terlihat dari antusias dan kesiapan pengurus yang telah tersusun, diharapkan dengan kesiapan ini akan berdampak positif dan segera terealisasi, yang terpenting pengurus sudah terbentuk dan anggotanya pun sudah ada, maka tinggal bagaimana caranya agar program yang tersusun dapat dilaksanakan sesuai harapan dan semuanya merasa saling memiliki" Tutur Adi. (1c) 

Kecamatan Astana japura gelar Halal Bihalal " Pererat Silaturahmi"

INDOMEDIANEWS - Dalam rangka mempererat silaturahmi dan menjalin kerjasama, Kecamatan Astana japura, Kabupaten Cirebon menggelar acara Halal Bihalal bertempat di Taman Munirah Desa Sidamulya, pada Minggu, 27/04/2025.

Acara tersebut diisi dengan berbagai kegiatan, seperti senam masal, fan futbool dan lomba mewarnai tingkat TK/PAUD se kecamatan Astana japura. 
Acara yang dilaksanakan secara bersamaan tersebut mendapat sambutan antusias dari berbagai pihak, termasuk Masyarakat yang turut menyaksikan acara yang digelar sejak pagi hingga siang. 
Dalam pemaparannya, PLT Camat Astana japura, Deni Syafrudin  menjelaskan, acara yang dimotori pihak kecamatan dengan menggandeng beberapa pihak, diantaranya Yamaha, diharapkan mampu mempererat silaturahmi dan kebersamaan antar lini. 

"Alkhamdulillah, acara halal bihalal yang kami laksanakan bisa berjalan dengan baik, ini merupakan bentuk nyata kami dalam melakukan pembinaan dan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk seluruh pemdes dan instansi lainnya, sebagai penarik, acara ini kami isi dengan berbagai perlombaan, dari mulai senam masal, funfutbool sampai lomba mewarnai tingkat TK/PAUD yang pesertanya dari mulai pelajar, Perangkat desa dan Masyarakat umum" Tuturnya. 

Hadir dalam acara tersebut, Anggota DPRD Kabupaten Cirebon, Frisma Elsa Tamara yang sekaligus sebagai TP PKK Kecamatan Astana japura. 
Usai mengikuti acara senam masal, Frisma menyambut baik diselenggarakannya acara tersebut. 

"Antusias Masyarakat khususnya para kader PKK sangat terlihat jelas, ini menandakan bahwa kebersamaan telah terbina dengan baik, semoga dengan adanya acara halal bihalal ini semakin meningkatkan nilai kebersamaan dan  terus berupaya untuk melakukan hal-hal yang positif, saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan merespon acara ini hingga dapat dilaksanakan dengan baik dan berjalan sesuai harapan" Jelasnya. 

Sementara itu, Kuwu Sidamulya, Dudy Majudin sangat merespon baik agenda yang digagas oleh pihak kecamatan Astanajapura. 

"Ini sebagai ajang silaturahmi dan saling mengenal satu sama lain, terutama antara perangkat desa dan seluruh unsur lainnya, diharapkan dengan diselenggarakannya acara ini akan semakin meningkatkan nilai kebersamaan dan persatuan, terlebih lagi berdampak pada perkembangan desa dalam mensukseskan berbagai program yang telah dirancang maupun yang telah dilaksanakan, kami atas nama para kuwu dan Pemdes, menghaturkan terimaksih dan respek atas diselenggarakannya acara tersebut" Tuturnya. (1c) 

26 Apr 2025

Pemdes Kubangdeleg "siap sukseskan Koperasi Merah Putih"

INDOMEDIANEWS - Pemerintah Desa kubangdeleg, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon melaksanakan kegiatan Musyawarah Desa Khusus pembentukan koperasi Merah Putih pada Sabtu, 26/04/2025.
Bertempat di Aula desa setempat, acara tersebut dihadiri Perangkat dan Lembaga desa termasuk. Tokoh masyarakat dan pihak terkait lainnya, termasuk pendamping Koperasi Kabupaten Cirebon. 
Dalam pertemuan tersebut, Kuwu Kubangdeleg, Rukanda menjelaskan bahwa pihaknya sangat mendukung Program Pemerintah dalam pembentukan Koperasi merah putih. 

"Kami sangat mendukung adanya rencana pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan Masyarakat yang dikemas dalam sebuah program yang bernama koperasi merah putih, diharapkan dengan hadirnya koperasi desa ini mampu meningkatkan kualitas kehidupan warga sekitar, hanya saja harapan kami program tersebut bukan hanya sekedar wacana namun bisa direalisasikan secepatnya" Tuturnya. 

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, secara keseluruhan pihaknya sudah siap untuk mensukseskan program pemerintah tersebut. 

"Secara umum kami telah siap mensukseskan program Koperasi merah putih, bahkan struktur kepengurusannya sudah siap semua, bahkan masyarakat sangat antusian menyambut adanya koperasi desa yang tentunya sangat berdampak positif bagi perkembangan dan kemajuan desa itu sendiri, saya secara pribadi sangat mengharapkan agar program yang telah disusun ini bisa terealisasi dengan baik dan berpengaruh baik juga bagi kelangsungan pemerintah kami, InsyaAllah Masyarakat kami akan banyak yang menjadi anggota koperasi, karena salah satu syaratnya memang harus ada anggota dan pengurus yang legal secara aspek hukum" Jelasnya. 

Sementata itu, Pendamping Koperasi Kabupaten Cirebon, Adi. S  menjelaskan bahwa dilihat dari kesiapan, pemdes Kubangdeleg sudah sangat siap. 

"Kami sangat respek terhadap pelaksanaan Musdesus koperasi merah putih ini, karena dari segi kesiapan, Kubangdeleg sudah sangat siap untuk mendirikan Koperasi desa, hal ini tentunya dapat memacu pemdes lain agar program yang digulirkan pemerintah, dalam hal ini Presiden Prabowo, akan segera terealisasi dan dampaknya bisa langsung dirasakan oleh Masyarakat, yang terpenting tujuan didirikannya koperasi ini untuk kepentingan seluruh Rakyat Indonesia" Jelasnya. (1c) 

Babinsa Kalijaga Laksanakan Apel Satlinmas untuk Tingkatkan Keamanan Lingkungan

INDOMEDIANEWS – Dalam upaya meningkatkan kewaspadaan dan keamanan lingkungan, Babinsa Kelurahan Kalijaga, Sertu Nur Supriyanto, melaksanakan kegiatan apel bersama anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) Kelurahan Kalijaga. Kegiatan tersebut berlangsung di halaman kantor Kelurahan Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon.

Apel yang dipimpin langsung oleh Babinsa Kalijaga ini bertujuan untuk memberikan arahan serta penguatan kepada seluruh anggota Satlinmas dalam menjaga ketertiban dan keamanan wilayah, khususnya di lingkungan Kelurahan Kalijaga. Dalam arahannya, Babinsa menekankan pentingnya sinergi antara aparat kewilayahan dan masyarakat dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan dan pengawasan terhadap tugas dan tanggung jawab anggota Satlinmas, agar mereka senantiasa sigap dan tanggap terhadap setiap potensi gangguan keamanan di lingkungan,” ujar Babinsa Kalijaga.

Selain itu, apel ini juga menjadi momen untuk mempererat koordinasi antara Babinsa, aparatur kelurahan, serta unsur Satlinmas, dalam rangka menciptakan sistem keamanan lingkungan yang solid dan berkelanjutan.

Dengan adanya kegiatan semacam ini, diharapkan masyarakat Kelurahan Kalijaga dapat merasa lebih aman dan nyaman, serta turut berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing (1f)